japonaisebakery.com. Bir Pletok: Resep Minuman Tradisional Betawi. Salah satu minuman tradisional yang menjadi kebanggaan masyarakat Betawi. Meski namanya mengandung kata “bir,” minuman ini sama sekali tidak mengandung alkohol. Sebaliknya, Bir ini di kenal sebagai minuman herbal yang menyehatkan dan memiliki cita rasa khas yang berasal dari rempah-rempah Indonesia. Dalam artikel ini, kita akan membahas cara membuat Bir ini dengan resep asli dari Betawi, sehingga Anda bisa menikmati kelezatan dan khasiatnya di rumah.
Sejarah dan Asal Usul Bir Pletok
Bir Pletok telah menjadi bagian dari budaya Betawi selama berabad-abad. Minuman ini awalnya di ciptakan sebagai alternatif bagi masyarakat Betawi yang ingin menikmati minuman yang menyegarkan tanpa harus mengonsumsi alkohol. Kata “pletok” berasal dari bunyi yang dihasilkan saat minuman ini dikocok dalam wadah bambu sebelum di sajikan. Seiring waktu, Bir ini menjadi simbol dari kreativitas dan kearifan lokal dalam memanfaatkan rempah-rempah yang melimpah di Indonesia.
Mengapa Bir Pletok Disebut “Bir”?
Meskipun disebut “bir,” Bir Pletok tidak memiliki kandungan alkohol. Penyebutan ini lebih karena minuman ini sering disajikan dalam acara-acara penting sebagai minuman yang menyegarkan, mirip dengan bagaimana bir disajikan di budaya Barat. Selain itu, rasa hangat dari rempah-rempah yang digunakan, seperti jahe dan kayu manis, memberikan sensasi yang khas dan berbeda dari minuman lainnya.
Manfaat Kesehatan Bir Pletok
Selain rasanya yang enak, Bir Pletok juga di kenal memiliki berbagai manfaat kesehatan. Bahan-bahan alami yang di gunakan dalam pembuatannya, seperti jahe, kayu manis, dan daun pandan, di percaya memiliki khasiat yang baik bagi tubuh. Jahe, misalnya, di kenal dapat membantu melancarkan peredaran darah dan menghangatkan tubuh, sementara kayu manis memiliki sifat antioksidan yang dapat meningkatkan sistem imun.
Kandungan Gizi dan Khasiat
Bir Pletok mengandung berbagai zat gizi yang bermanfaat, termasuk vitamin dan mineral dari rempah-rempah yang di gunakan. Minuman ini tidak hanya berfungsi sebagai penghangat tubuh, tetapi juga membantu mengatasi berbagai keluhan kesehatan, seperti masuk angin, perut kembung, dan nyeri otot. Khasiatnya yang menenangkan juga membuat Bir ini cocok di nikmati saat cuaca dingin atau sebagai minuman relaksasi setelah seharian beraktivitas.
Resep Bir Pletok Tradisional Betawi
Membuat Bir Pletok di rumah sebenarnya cukup mudah, asalkan Anda memiliki bahan-bahan yang di perlukan. Berikut adalah resep tradisional yang bisa Anda coba.
Bahan-bahan yang Dibutuhkan
- 150 gram jahe, kupas dan memarkan
- 2 batang serai, memarkan
- 2 lembar daun pandan, simpulkan
- 5 butir cengkeh
- 1 batang kayu manis
- 3 lembar daun jeruk purut
- 100 gram gula merah, serut
- 500 ml air
- 1 sendok teh kayu secang (opsional untuk memberi warna merah alami)
Langkah-langkah Membuat Bir Pletok
- Siapkan semua bahan yang di butuhkan.
- Rebus air bersama jahe, serai, daun pandan, cengkeh, kayu manis, daun jeruk, dan kayu secang jika menggunakan, hingga mendidih.
- Setelah mendidih, kecilkan api dan masukkan gula merah. Aduk hingga gula larut sempurna.
- Biarkan rebusan terus mendidih dengan api kecil selama 15-20 menit agar semua rempah mengeluarkan aroma dan rasa.
- Setelah itu, angkat dan saring rebusan untuk memisahkan ampas rempah-rempah.
- siap di sajikan. Minuman ini bisa di nikmati dalam keadaan hangat atau dingin sesuai selera.
Menikmati Bir dengan Gaya
Bir Pletok tidak hanya enak di nikmati sendiri, tetapi juga bisa di sajikan dalam berbagai acara, baik formal maupun santai. Minuman ini sering menjadi pilihan utama dalam perayaan-perayaan adat Betawi, seperti pernikahan dan acara syukuran. Anda juga bisa menambahkan es batu jika ingin menikmatinya sebagai minuman dingin di siang hari.
Kesimpulan
Minuman tradisional Betawi yang kaya akan rempah-rempah dan manfaat kesehatan. Resep sederhana yang telah di wariskan secara turun-temurun ini bisa Anda coba sendiri di rumah untuk merasakan cita rasa autentik dari warisan budaya Betawi. Selain itu, Bir ini juga menjadi simbol kebanggaan budaya lokal yang terus di lestarikan hingga kini. Cobalah resep ini dan rasakan sendiri kehangatan dan khasiat dari Bir ini.