Mengenal Wingko Babat, Kue Kelapa Ketan yang Memikat Hati

Mengenal Wingko Babat, Kue Kelapa Ketan yang Memikat Hati

japonaisebakery.com – Mengenal Wingko Babat, Kue Kelapa Ketan yang Memikat Hati. Wingko Babat, siapa yang tidak kenal dengan kue khas yang satu ini? Tentu saja, bagi banyak orang, terutama yang tinggal di Semarang dan sekitarnya, kue ini sudah menjadi salah satu identitas kuliner yang tak tergantikan. Wingko Babat bukan hanya soal rasa manis dan gurihnya, tetapi juga cerita panjang yang ada di baliknya. Kue sederhana yang terbuat dari ketan dan kelapa parut ini ternyata menyimpan berbagai rahasia rasa dan kenangan bagi banyak orang.

Kenapa Wingko Babat Bisa Bikin Kamu Ketagihan

Jika kamu pernah mencoba Wingko Babat, pasti kamu tahu rasa khasnya yang bikin lidah gak bisa berhenti mengunyah. Apa sih rahasia di balik kelezatan kue ini? Sederhana saja, Wingko Babat memadukan dua bahan utama yang sudah pasti di kenal banyak orang: ketan dan kelapa. Tapi, keduanya tidak hanya di gabung begitu saja. Ketan yang kenyal di padu dengan kelapa yang gurih memberikan sensasi rasa yang unik.

Keistimewaan Wingko Babat tak hanya terletak pada bahan-bahannya yang sederhana, tapi juga proses pembuatan yang penuh ketelatenan. Proses pemanggangan kue kelapa ketan ini memberikan tekstur renyah di bagian luar dan kelembutan di dalam. Ditambah dengan rasa manis yang pas, Wingko Babat menjadi pilihan camilan yang memuaskan, baik untuk menemani secangkir teh di sore hari atau sebagai oleh-oleh khas Semarang.

Sejarah Wingko Babat yang Tak Lekang oleh Waktu

Ada banyak cerita tentang asal-usul Wingko Babat. Namun, yang paling sering di dengar adalah bahwa kue ini pertama kali muncul di kawasan Babat, sebuah daerah di Kabupaten Lamongan, Jawa Timur. Awalnya, Wingko Babat ini di jual oleh para pedagang keliling yang membawa kue ini ke berbagai daerah. Seiring berjalannya waktu, kue ini semakin populer di Semarang, terutama di kawasan Pasar Johar, tempat di mana banyak pedagang Wingko Babat menjajakan dagangannya.

Lihat Juga:  Kue Lontar Khas Papua Selatan: Cara Pembuatannya

Meskipun Wingko Babat berasal dari Babat, kini kue ini lebih terkenal dengan sebutan “Wingko Babat Semarang”. Kue ini telah menjadi ikon kuliner kota Semarang, dan banyak wisatawan yang menjadikannya oleh-oleh wajib saat berkunjung ke sana. Seiring perkembangan zaman, varian Wingko Babat pun bermunculan, dari yang original hingga yang di beri variasi rasa seperti cokelat, durian, dan keju.

Mengenal Wingko Babat, Kue Kelapa Ketan yang Memikat Hati

Cara Membuat Wingko Babat yang Gampang dan Garing

Mungkin kamu pernah bertanya-tanya, bagaimana sih cara membuat Wingko Babat? Ternyata, cara membuatnya cukup sederhana, meski butuh kesabaran dalam prosesnya. Berikut ini adalah resep mudah yang bisa kamu coba di rumah.

Bahan-bahan:

  • 200 gram ketan putih, kukus
  • 100 gram kelapa parut kasar
  • 150 gram gula pasir
  • 1 sendok teh air daun pandan suji (untuk memberikan aroma wangi)
  • 1 sendok makan susu bubuk (optional, untuk menambah kelembutan)
  • 1 butir telur (untuk adonan)
  • 1 sendok teh garam

Langkah-langkah:

  • Pertama, campurkan ketan yang sudah di kukus dengan kelapa parut kasar dan gula pasir. Aduk rata hingga semua bahan tercampur dengan baik.
  • Masukkan telur, air daun pandan, susu bubuk, dan garam. Aduk lagi sampai adonan terasa lembap dan bisa di padatkan.
  • Ambil sejumput adonan, bulatkan dan padatkan dengan tangan, lalu susun di atas loyang yang sudah di alasi daun pisang atau kertas roti.
  • Panggang dalam oven dengan suhu 150°C selama sekitar 30-40 menit hingga permukaannya berwarna kecokelatan dan mengeluarkan aroma harum.
  • Setelah matang, keluarkan Wingko Babat dari oven dan biarkan di ngin sebelum di sajikan.

Wingko Babat Sebagai Oleh-Oleh yang Selalu Dicari

Wingko Babat gak cuma enak di makan, tapi juga jadi oleh-oleh khas Semarang yang selalu di buru oleh wisatawan. Meskipun kini sudah banyak varian, tetap saja Wingko Babat dengan rasa original kelapa dan ketan masih yang paling di minati. Kue ini sangat cocok sebagai oleh-oleh karena tahan lama, sehingga bisa di nikmati dalam beberapa hari setelah di beli.

Lihat Juga:  Kue Sagu Bagea Dari Papua Tengah: Lezat Dan Mudah Dibuat

Selain itu, kemasannya yang sederhana membuat Wingko Babat mudah di bawa kemana-mana. Harganya pun cukup terjangkau, jadi bisa di jadikan buah tangan untuk keluarga atau teman tanpa harus merogoh kocek terlalu dalam. Jika kamu datang ke Semarang, jangan lupa mampir ke toko Wingko Babat legendaris yang ada di sana, dan rasakan sensasi rasa kue yang memikat hati.

Kesimpulan

Wingko Babat bukan sekadar kue biasa. Ia membawa cerita panjang tentang tradisi dan keunikan rasa yang di wariskan turun-temurun. Dari ketan yang kenyal hingga kelapa yang gurih, Wingko Babat berhasil menggabungkan bahan-bahan sederhana menjadi sebuah karya kuliner yang luar biasa. Proses pembuatannya yang telaten dan rasa yang khas menjadikannya camilan yang tidak pernah lekang oleh waktu. Bukan hanya lezat, tetapi juga menjadi simbol kebanggaan masyarakat Semarang.

We would like to show you notifications for the latest news and updates.
Dismiss
Allow Notifications